HOODIE REKOMENDASI DAN SEJARAH DARI BRAND TERSEBUT
MATERNAL DISASTER
 |
| MATERNAL DISASTER |
Maternal Disaster adalah merek streetwear asal Bandung, Indonesia, yang didirikan pada tahun 2003 oleh Dendy Darman. Brand ini awalnya muncul sebagai bagian dari subkultur musik underground dan komunitas punk hardcore di Indonesia, yang menjadi basis kuat bagi identitasnya.
Awal Berdiri (2003):
Maternal Disaster awalnya fokus pada produksi t-shirt dengan desain yang terinspirasi oleh musik dan budaya underground, terutama punk dan hardcore. Nama "Maternal Disaster" sendiri mengandung arti "bencana ibu", yang mencerminkan semangat pemberontakan dan sikap anti-otoritarian yang kental dalam subkultur ini.
Perkembangan Produk:
Seiring waktu, brand ini mulai memperluas lini produknya, mencakup berbagai item seperti jaket, topi, celana, aksesori, dan sepatu, dengan tetap mempertahankan estetika khasnya yang gelap, simbolis, dan terinspirasi oleh tema-tema seperti kematian, horor, dan kebebasan berekspresi. Desainnya sering kali mencerminkan unsur-unsur seni ilustrasi yang berani dan terkadang grotesk.
Keterlibatan dengan Komunitas Musik dan Seni:
Maternal Disaster tidak hanya berfokus pada pakaian, tetapi juga sangat terlibat dalam komunitas musik dan seni di Indonesia. Brand ini sering mendukung band-band lokal serta berbagai acara musik, terutama yang berhubungan dengan skena underground. Ini memperkuat posisinya sebagai salah satu brand yang tidak hanya menawarkan produk, tetapi juga menjadi bagian integral dari gerakan subkultur.
Popularitas dan Pertumbuhan:
Seiring dengan meningkatnya popularitas budaya streetwear di Indonesia dan dunia, Maternal Disaster berhasil tumbuh dari sebuah brand kecil menjadi salah satu brand streetwear ternama di Indonesia. Filosofi "Do it yourself" (DIY) yang diusung oleh brand ini tetap menjadi inti dari segala aktivitas mereka, meskipun skala bisnisnya telah berkembang.
Pencapaian dan Kolaborasi:
Maternal Disaster juga dikenal karena kolaborasi dengan artis visual dan band-band lokal serta internasional. Hal ini memperkuat citranya sebagai brand yang tidak hanya menjual produk, tetapi juga menawarkan gaya hidup dan visi budaya yang unik.
Hingga saat ini, Maternal Disaster tetap menjadi salah satu pionir di industri streetwear Indonesia, dengan pengaruh yang besar dalam dunia mode, musik, dan seni anak muda.
STÜSSY
 |
| STUSSY |
Stussy didirikan pada tahun 1980 oleh Shawn Stussy, yang awalnya membuat surfboard di California. Ia mulai menandai surfboard-nya dengan logo tangan yang ikonik, yang kemudian menjadi dasar untuk merek tersebut. Dalam waktu singkat, logo ini menarik perhatian, dan Shawn mulai memproduksi kaos dan barang lainnya untuk dijual di pantai dan toko lokal.
Pada pertengahan 1980-an, Stussy mulai mendapatkan popularitas di kalangan budaya skate dan hip-hop. Merek ini menjadi simbol gaya hidup yang bebas dan kreatif. Dengan menggunakan desain grafis yang berani dan kolaborasi dengan seniman serta desainer, Stussy berhasil menciptakan identitas yang kuat dalam dunia streetwear.
Pada tahun 1990-an, Stussy meluas secara internasional dan membuka toko di berbagai kota besar di dunia. Merek ini terus berinovasi dengan meluncurkan koleksi baru dan berkolaborasi dengan merek lain, menjaga relevansinya di pasar yang kompetitif.
Hingga kini, Stussy tetap menjadi salah satu pelopor dalam industri fashion streetwear, dikenal dengan desain yang khas dan pengaruh budaya yang mendalam.
BASIC STÜSSY HOODIe
 |
| THRASHER |
Thrasher adalah sebuah merek yang terkenal dalam budaya skateboarding, didirikan pada tahun 1981 oleh Eric Swenson dan Kevin Thatcher. Awalnya, Thrasher berfokus pada penerbitan majalah skateboarding, yang menjadi salah satu yang paling berpengaruh di industri tersebut.
Majalah Thrasher dikenal karena konten yang otentik dan relevan, menampilkan para skateboarder, acara, dan budaya di sekitarnya. Gaya penulisan dan desain yang khas membuatnya menjadi favorit di kalangan penggemar skate.
Seiring waktu, Thrasher berkembang menjadi merek fashion, dengan berbagai produk seperti kaos, hoodie, dan aksesori. Logo "Thrasher Flame" menjadi ikon, dikenali di luar komunitas skateboard dan menjadi bagian dari tren fashion streetwear.
Thrasher tetap berkomitmen untuk mendukung budaya skateboarding, mengadakan kompetisi, dan menciptakan konten yang merayakan gaya hidup ini. Merek ini telah menjadi simbol pemberontakan dan kreativitas di kalangan para skater dan penggemar budaya urban.
House of Smith adalah merek yang berfokus pada mode dan gaya hidup, dikenal terutama di dunia streetwear dan skateboard. Didirikan oleh para pemuda kreatif yang ingin menciptakan ruang bagi para seniman dan desainer untuk berkolaborasi dan mengekspresikan diri.
Merek ini seringkali menampilkan desain yang unik dan berani, sering terinspirasi oleh budaya urban dan seni. House of Smith juga terlibat dalam berbagai proyek kolaboratif, baik dengan seniman lokal maupun merek lain, untuk menghasilkan produk yang tidak hanya fungsional tetapi juga estetis.
Mereka juga memiliki komitmen terhadap keberlanjutan, berusaha menggunakan bahan yang ramah lingkungan dan mempromosikan praktik produksi yang etis.
House of Smith Sweater Hoodie Pria – Hoslime Black #6
 |
| CHAMPION |
Champion adalah merek pakaian olahraga yang didirikan pada tahun 1919 oleh ibu dan anak, William dan Walter Champion, di Rochester, New York. Awalnya, mereka memproduksi pakaian atletik untuk tim olahraga, terutama universitas dan sekolah. Salah satu inovasi awal mereka adalah penggunaan bahan jersey yang nyaman, yang menjadi ciri khas produk mereka.
Selama tahun 1930-an, Champion memperkenalkan banyak inovasi, termasuk hoodie, yang awalnya dirancang untuk para atlet dan pekerja yang membutuhkan pakaian hangat dan praktis. Merek ini menjadi terkenal di kalangan atlet profesional dan penggemar olahraga, serta mulai memproduksi pakaian kasual yang lebih luas.
Pada tahun 1980-an dan 1990-an, Champion menjadi salah satu merek paling dikenal dalam industri pakaian olahraga, dan produk mereka sering terlihat di lapangan dan arena. Merek ini mengalami kebangkitan popularitas pada tahun 2010-an berkat tren streetwear, dengan banyak kolaborasi dengan desainer dan merek lain.
Saat ini, Champion dikenal tidak hanya untuk produk olahraga tetapi juga sebagai bagian dari budaya fashion, dengan berbagai koleksi yang mencakup pakaian, aksesori, dan sepatu.
£35.00/Rp 630.000
STONE ISLAND
 |
| STONE ISLAND |
Stone Island adalah merek fashion asal Italia yang didirikan oleh Massimo Osti pada tahun 1982. Merek ini terkenal dengan inovasi dalam teknik tekstil dan desain yang fungsional.
Awalnya, Stone Island berfokus pada pakaian luar ruangan dan teknik pewarnaan yang unik, termasuk proses yang menciptakan tampilan yang khas dan tekstur yang berbeda. Salah satu inovasi terkenal mereka adalah penggunaan bahan yang tahan air dan tahan angin, yang sangat cocok untuk aktivitas luar ruangan.
Logo kompas yang menjadi ciri khas Stone Island muncul pada tahun 1983 dan dengan cepat menjadi simbol status di kalangan penggemar streetwear dan budaya subkultur, terutama di kalangan penggemar sepak bola dan skate.
Seiring waktu, Stone Island telah berkembang menjadi merek global dengan koleksi yang mencakup pakaian, aksesori, dan kolaborasi dengan berbagai desainer dan merek lainnya. Keberhasilan merek ini tidak hanya terletak pada produk berkualitas tinggi, tetapi juga pada inovasi dan pendekatan eksperimental mereka terhadap mode.
.jpg)
0 Komentar